Sabtu, 21 September 2013

LAPORAN PRAKTIKUM
DASAR PEMROGRAMAN KOMPUTER


Oleh :
Citra Pratiwi Putri
NIM : 135623039


UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
TEKNIK ELEKTRO
SURABAYA
2013

1.           Dasar Teori
Dasar teori tentan Algoritma dan Pemrograman
Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan
tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan
menggunakan bahasa pemrograman.
Karakteristik Algoritma
1.    Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas.
2.    Setiap langkah harus di defenisikan dengan tepat dan tidak berarti dua (ambiguous). Pembaca harus mengerti apa yang di maksud dengan “m” dan “n” adalah bilangan bulat tak negatif (-).
3.    Algoritma memiliki nol atau lebih masukan (input). Masukan ialah besaran yang diberikan kepada algoritma untuk di proses. Algoritma Euclidean mempunyai dua buah masukan, yaitu m dan n.
4.    Algoritma mempunya nol atau lebih keluaran (output). Keluaran dapat berupa pesan atau besaran yang memiliki hubungan dengan masukan. Algoritma Euclidean mempunyai 1 keluaran, yaitu m pada langkah 1, yang merupakan pembagi bersama terbesar dari kedua bilangan.
5.    Algoritma harus sangkil (effective). Setiap langkah harus sederhana sehingga dapat di kerjakan dalam sejumlah waktu yang masuk akal.
Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.
 Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.

Simbol-simbol flowchart
 Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program.

Pengertian Pseudocode
Pseudocode adalah bahasa yang digunakan untuk menyederhanakan penulisan algoritma. Pseudocode bukan bahasa pemrograman. Pseudocode adalah notasi yang menyerupai bahasa pemrograman tingkat tinggi. Keuntungan menggunakan notasi pseudocode  adalah kemudahan mengkonversinya lebih tepat yang disebut mentranslasi ke notasi bahasa pemrograman, karena terdapat korespendensi anatara setiap pseudocode dengan notasi bahasa pemrograman.
Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman adalah merupakan suatu set pemrograman yang digunakan untuk membuat suatu program komputer. Bahasa komputer biasa dikenal dengan nama bahasa pemrograman. Program komputer atau software sendiri adalah suatu set instruksi yang harus dijalankan oleh komputer pada saat komputer dihidupkan atau ketika diperintahkan oleh pengguna komputer. Bahasa pemograman menggunakan kata-kata unik yang menjadi kode untuk menjalankan perintah tertentu pada komputer. Contoh bahasa pemrograman antara lain adalah Pascal, Fortran, Clipper, dBase, Delphi, Basic, Cobol, C++, C#, Java dan lain-lain

2.           Langkah – langkah Pemecahan Masalah
1.      Kita tidak bisa langsung mempertukarkan air didalam kedua ember tadi begitu saja sebab cara seperti itu menyebabkan terjadinya percampuran. agar bisa dipertukarkan, kita memerlukan sebuah ember tambahan sebagai tempat penanganan sementara, misalkan tambahan tersebut adalah ember C, dengan menggunakan ember C ini, algoritma pertukaran isi kedua buah ember adalah sebagai berikut :
  ALGORITMA mempertukarkan isi dua buah ember, A dan B
-  Tuangkan air dari ember A ke dalam ember C
-  Tuangkan air dari ember B ke dalam ember A
-  Tuangkan air dari ember C ke dalam ember B
2.      Ember 5L = ember A             Ember 3L = ember B
a.                   Mengambi air pada ember A kemuadian di tuang ke ember B, jadi ember A terdapat air 2L.
b.                   air yang ada pada ember B di siramkan ke pada bunga, jadi kondisi saat ini ember B tidak ada air sama sekali.
c.                   Air pada ember A dituangkan kembali pada ember B.
d.                  Kemudian ember A kembali lagi mengambil air disungai dan dituangkan pada ember B, jadi air pada ember B penuh dan air pada ember A berisi 4L.
3.      1detik = 1       3detik = 2        6detik = 3        8detik = 4        12detik = 5
a.                   1 dan 2 menyeberang terebih dahulu. Dengan waktu 3detik
b.                   Kemudian orang 1 kembali lagi untuk  memnyeberang dengan membawa lampu agar orang yang belum menyeberang ada penerangan.
c.                   4 dan 5 giliran menyeberang selanjunya dengan memerlkan waktu 12detik.
d.                  Yang kembali menyeberang selanjutnya  untuk membawa lampu adalah 2.
e.                   Setelah itu 1 dan 3 menyeberang dengan waktu 6detik, jadi sekarang waktu yang tersisa 5detik.
1 kembali lagi untuk menjemput 3.
f.                    Sekarang semua dapat menyeberang dengan waktu tersisa 1detik.
4.      Rahib = R1, R2, R3                           Canibal = C1, C2, C3
a.                   C1 dan R1 menyeberang terlebih dahulu, kemudian C1 turun dan R1 kembali.
b.                   R1 turun, C2 dan C3 naik perahu untuk menyeberang, C2 urun dan C3 kembali menyeberang.
c.                   Setelah itu C3 turun, R1 dan R2 menyeberang, kemudian R1 turun, C1 dan R2 kembali menyeberang.
kondisi sekarang rahib 1 dan canibal satu sudah menyeberang.
sekarang C1 turun dan R3 naik perahu untuk menyeberang.
R2 dan R3 turun setelah itu C1 naik perahu untuk menyeberang kembali.
C1 tetap di perahu dan C2 naik.
d.                  Setelah itu C2 urun dan C1 kembali menyeberang untuk menjemput C3. Dan kembali menyeberang.
sekarang semua dapat menyeberang tanpa ada yang di makan.
5.      Rumput,Kambing, Anjing
a.                   Petani menyeberangkan kambing terlebih dahulu.
b.                   Kemudian kambing turun dan petani kembali lagi menyeberang untuk mengangkut rumput.
c.                   Rumput diturunkan dan kambing kembali naik ke perahu.
d.                  Kambing di turunkan dan anjing naik untuk mnyeberang bersama petani.
e.                   Anjing turun petani kembali lagi untuk mengangkut kambing.
f.                    Sekarang semua bisa menyeberang.

3.     Referensi
            http://informatika.web.id/category/algoritma (diakses 19 September 2013)
Antonius Rahmat (2011) “ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN DENGAN BAHASA C KONSEP,TEORI, DAN IMPLEMENTASI”,  Juni.
M. Shalahuddin, Rosa A.S (2007) “Belajar Pemrograman Dengan Bahasa Pemrograman”.
http://www.academia.edu/1178544/Logika_Dan_Algoritma (diakses 20 September 2013)
http://sindarku.wordpress.com/ (diakses 20 September 2013)
SEVOCAB: Software and Systems Engineering Vocabulary. Term: Flowchart. July 2008.
Alan B. Sterneckert (2003), “Critical Incident Management”. p. 126
http://tamam-prolinx.blogspot.com/2009/03/pseudocode-dan-flowchart.html (diakses pada 21 September 2013)
http://infomugi.blogspot.com/2013/02/pengertian-dan-contoh-pseudocode.html(diakses pada 21 September 2013)